Luluran merupakan salah satu metode perawatan kulit dengan menggunakan bahan-bahan tertentu untuk mengangkat kotoran, minyak berlebih, ataupun sel-sel kulit mati. Pada dasarnya, metode perawatan kulit ini dapat dilakukan secara praktis. Bahkan, produk lulur ini juga bisa dibuat dengan mudah menggunakan bahan-bahan alami di rumah. Lantas, bagaimana cara membuat lulur alami tersebut?

Untuk mengetahuinya, mari simak sejumlah cara membuat lulur alami yang aman di rumah melalui artikel di bawah ini.

Manfaat Luluran untuk Kecantikan

Terdapat sejumlah manfaat luluran untuk kecantikan yang bisa didapatkan, di antaranya membantu mencerahkan kulit, menghilangkan bekas luka, mengurangi bau badan, hingga membuat tubuh menjadi lebih rileks. Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Mencerahkan Kulit

Manfaat luluran yang pertama adalah dapat membantu mencerahkan kulit. Pasalnya, luluran dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati sehingga mampu menghilangkan tampilan kusam pada kulit.

2. Mengencangkan Kulit

Manfaat luluran untuk kecantikan berikutnya adalah dapat menjaga elastisitas serta mengencangkan kulit. Umumnya, lulur terbuat dari bahan-bahan yang mengandung protein dan kolagen alami sehingga dapat melindungi kulit dari efek paparan sinar radiasi matahari yang kerap memicu munculnya tanda-tanda penuaan dini, seperti kulit kering, garis halus, keriput, dan flek hitam.

3. Membantu Menghilangkan Bau Badan

Luluran dengan bahan-bahan alami yang beraroma kuat, seperti daun sirih dan vanilla, diketahui dapat membantu menghilangkan bau badan. Terlebih, aroma dari lulur alami tersebut juga bisa bertahan lama sehingga dapat menjaga aroma tubuh agar tetap segar.

4. Membantu Menghilangkan Bekas Luka

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, lulur berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati pada tubuh. Hal tersebut dapat mengoptimalkan proses regenerasi sel kulit sehingga turut membantu menghilangkan bekas luka pada kulit.

5. Membuat Tubuh Menjadi Lebih Rileks

Salah satu manfaat lulur dari bahan alami yang sayang bila dilewatkan adalah dapat membuat tubuh menjadi lebih rileks. Aroma lulur yang terbuat dari rempah-rempah alami mampu memberikan efek relaksasi pada tubuh sehingga cocok digunakan setelah melakukan aktivitas sehari-hari.

Cara Membuat Lulur Alami yang Aman

Sebetulnya, bahan-bahan lulur alami ini dapat ditemukan dengan mudah di rumah, mulai dari kopi, gula pasir, gula merah, bengkuang, labu, hingga bumbu rempah-rempah. Lebih lengkapnya, berikut adalah langkah-langkah dan cara membuat lulur alami yang aman dan mudah dilakukan.

1. Sugar Scrub

Sugar scrub adalah salah satu lulur alami untuk badan yang terbuat dari madu dan gula pasir. Lulur alami ini diketahui dapat melembapkan sekaligus membantu mencerahkan kulit. Selain itu, madu yang digunakan sebagai bahan dasar lulur alami ini juga mengandung senyawa antimikroba dan antioksidan sehingga dapat menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan.

Berikut adalah cara membuat sugar scrub menggunakan madu dan gula pasir.

• Campurkan 2 sendok makan madu murni dan ½ cangkir gula.

• Tambahkan ½ cangkir minyak zaitun dan aduk hingga berbentuk menyerupai pasta.

• Oleskan sugar scrub tersebut pada tubuh seraya memijatnya secara perlahan untuk mengangkat sel-sel kulit mati.

• Diamkan selama 25–30 menit, lalu bilas kulit menggunakan air hingga bersih.

2. Lulur Kopi

Cara membuat lulur alami selanjutnya adalah dengan menggunakan bubuk kopi. Lulur kopi ini dipercaya dapat membantu menyamarkan stretch mark pada kulit. Untuk membuat lulur kopi, berikut adalah langkah-langkah yang bisa dilakukan.

• Campurkan ½ gelas bubuk kopi, 2 sendok makan air hangat, dan 1 sendok makan minyak kelapa hingga berbentuk menyerupai pasta.

• Oleskan lulur kopi tersebut pada kulit dengan gerakan memutar.

• Bilas kulit hingga bersih menggunakan air. Selain itu, jangan lupa untuk memakai pelembap agar kelembapan kulit tetap terjaga.

3. Lulur Labu

Bila ingin menggunakan lulur yang bertekstur lembut, labu bisa menjadi salah satu pilihan. Lulur labu diketahui mengandung mineral dan vitamin sehingga dapat membantu memperbaiki kerusakan pada kulit. Langkah-langkah dan cara membuat lulur alami menggunakan labu adalah sebagai berikut.

• Campurkan ½ cangkir labu yang telah dihaluskan dan ¼ cangkir madu.

• Tambahkan ½ cangkir soda kue, lalu aduk hingga merata.

• Gunakan lulur labu tersebut pada permukaan kulit secara merata.

• Diamkan selama  25–30 menit, lalu bilas menggunakan air hangat.

4. Lulur Gula Merah

Cara membuat lulur alami juga dapat dilakukan dengan memanfaatkan gula merah. Pasalnya, gula merah memiliki tekstur yang menyerupai scrub sehingga dapat digunakan sebagai eksfoliator alami. Adapun cara membuat lulur alami dengan gula merah adalah sebagai berikut.

• Campurkan madu dan minyak kelapa.

• Tambahkan oat, gula merah, dan daun sirih yang sudah dihaluskan.

• Aduk hingga bahan-bahan tersebut berbentuk menyerupai pasta.

• Oleskan bahan lulur alami tersebut pada permukaan kulit dan diamkan selama 25–30 menit.

• Bersihkan sisa-sisa lulur dengan membilas kulit menggunakan air hangat.

5. Lulur Bengkuang

Jika ingin membuat lulur untuk mencerahkan kulit, maka gunakanlah bengkuang sebagai bahan dasarnya. Pasalnya, bengkuang mengandung kadar vitamin C yang tinggi sehingga dapat membantu menghambat pembentukan senyawa melanin (pigmen yang berfungsi untuk memberi warna gelap pada kulit).

Untuk menggunakannya sebagai lulur, Anda dapat memarut satu buah bengkuang, lalu gosokkan secara perlahan pada permukaan kulit. Diamkan selama 10 menit, kemudian bilas menggunakan air bersih.

6. Lulur Mangir

Lulur mangir merupakan produk perawatan kulit yang dibuat dengan menggunakan berbagai jenis rempah-rempah, seperti kunyit, tepung beras, bunga kenanga, daun kemuning, temu giring, dan lain-lain. Lulur alami ini dipercaya dapat membantu mengangkat kotoran sekaligus menutrisi kulit karena mengandung senyawa yang bersifat antioksidan.

Cara membuat lulur alami ini dapat dilakukan dengan menghaluskan seluruh rempah-rempah hingga menyisakan sedikit tekstur. Lalu, larutkan rempah-rempah yang telah dihaluskan tersebut menggunakan air atau minyak kelapa hingga berbentuk menyerupai pasta.

Penting untuk diingat bahwa jika muncul tanda dan gejala reaksi alergi atau iritasi kulit setelah menggunakan lulur, seperti kulit kemerahan, terkelupas, terasa gatal, perih, dan bersisik, maka segera hentikan penggunaan lulur tersebut dan periksakan diri ke dokter spesialis dermatologi.