Dari Warna Dahak Bisa Mengetahui Keadaan Kesehatan Tubuh Kita

Dari Warna Dahak Bisa Mengetahui Keadaan Kesehatan Tubuh Kita

Warna Dahak mengetahui kedaan kesehatan tubuh kita yang berbeda. Jika pada saat batuk berdahak, apakah warna dahak tersebut berwarna putih, hijau, merah, atau hitam.

Pada saat tubuh sedang dalam keadaan kurang sehat, produksi dahak di dalam tubuh akan bertambah, kamu bisa melihat waran dahak.

Dahak yang di dalam tubuh kita sengaja di produksi untuk mengeluarkan bakteri atau mikroorganisme lainnya dari saluran pernapsan kita. Perbedaan warna dahak kita berbeda di karenakan produksi enzim saat melawan infeksi.

Pahami berbagai macam warna dahak sebagai informasi kesehatan tubiuh kita.

Macam-macam warna dahak sebagai tanda penyakit

Mengutip Cleveland Clinic, dahak terbuat dari selaput lendir dalam dada. Ini digunakan dan diproduksi sistem pernafasan untuk memerangi peradangan serta infeksi dalam tubuh.

Pada saat kondisi tubuh kita sedang sehat, konsistensi lendiri yang ada di dalam tubuh kita cendrung encer. Akan tetapi berhati-hati jika produksi lendir di dalam tubuh kita menjadi lebih banyak dan lebih kental dari biasanya itu bisa menjadi tanda penyakit.

Demikian juga jika kalau warna dahak berubah yang sebelumnya berwarna bening. Perubahan warna dahak ini menjadi tanda adanya penyakit pada paru-paru atau dengan sistem pernafasan kita.

Kita juga perlu berhati-hati, disebabkan ada jenis warna dahak yang tergolong berbahaya. Berikut ini adalah macam-macam warna dahak yang perlu kita ketahui, seperti:

1.Dahak Bening
Tubuh kita ini menghasil dahak bening setiap hari, jadi dahak yang berwarna bening ini menandakan kodisi tubuh kita sedang normal.
Dahak bening tersebut mengandung air, protein, antibodi dan beberapa larutan garam untuk membantu melembabkan sistem pernafasan kita.

Pada saat anda mengalami peningkatan produksi lendir maka dahak bening akan mencoba mengeluarkan iritan, diantaranya :

Rhinitis alergi
Ini disebabkan alergi pada hidung (hay fever) yang membuat tubuh kita menghasilkan lebih banyak lendir setelah terpapar alerge. Kita pun akan menjadi batuk sehingga kita pun berusaha mengeluarkan dahak bening.

Virus bronkitis
Ini merupakan peradangan pada saluran bronkial di paru-paru. Pada awalnya ini akan terlihat pada dahak kita yang berwarna bening atau putih yang di sertai batuk. Kita harus berhati-hati dikarenakan tahap selanjutnya akan menjadi dahak yang berwarna kuning atau hijau.

Virus pneumonia
Penyakit ini di sebabkan infeksi pada paru-paru. Gejala awalnya seperti demam, batuk kering, nyeri oto, peningkatan dahak bening, dan gejala lain seperti flu lainnya.

2. Dahak Putih
Dahak yang berwarna putih biasanya bukan menanda kondisi yang berbahaya. Ini merupakan aktivitas sinus dan hidung yang sedang tersumbat. Pada saat saluran nafas meradang, dahak pada saluran pernafasan kita akan menebal dan menjadi putih.

Berikutini yang merupakan kondisi kesehatan yang menyebabkan warna dahak menjadi putih, seperti berikut :

Bronkitis viral
Ini merupakan fase yang akan terjadi sebelum bronkitis terkena infeksi bakteri. Awalnya, warna dahak yang di keluarkan adalah putih perlahan akan berubah menjadi hijau atau Kuning.

GERD
penyakit ini meruapakan salah satu masalah pada pencernaan, yang ternyata juga bisa menyebabakan tubih kita akan menghasil dahak yang berwarna putih.

Penyakit paru obstruktif kronis
Penyakit paru obstruktif kronis adalah penyakit yang menyebabkan saluran udara menyempit hingga membuat paru-paru akan menghasilkan lendir berlebih. Kita harus berhati-hati, karena bisa membuat tubuh kita ini bisa menjadi sulit untuk mendapatkan oksigen serta dahak yang berwarna putih.

Gagal jantung kongestif
Ini Terjadi di karenakan ketika jatung tidak bisa memompa darah ke seluruh tubuh dengan maksimal. yang mengakibatkan adanya pengumpulan cairan dan edema.
Pengumpulan cairan di paru-paru ini yang menyebabkan batuk-batuk dan akan mengeluarkan dahak yang berwarna putih.

3. Warna dahak yang kuning atau hijau
Dahak yang berwana kuning atau hijau ini bisa di bilang paling sering terjadi pada saat tubuh kita bereaksi melawan infeksi.
Warna kuning atau hijau ini akan muncul dari enzim sel darah putih. Pada awalnya dahak kekuningan yang akan berubah menjadi kehijauan. Perubahan warna dahak ini tergantung pada separah infeksi dan reaksi dari imunitas tubuh.

Berikut ini yang meruapakan penyakit yang memicu produksi warna dahak kuning atau hijau di antaranya adalah :
Bronkitis
Gejala awal pada penyakit bronkitis ialah batuk kering yang di sertai dengan dahak yang berwarna bening atau putih. Sekian lama, dahak tersebut akan berubah menajadi warna kuning atau hijau, karena adanya peningkatan infeksi. Sehingga memnyebabkan batuk akan berlangsung hingga 90hari.

Pneumonia
Pneumonia di sebabkan karena adanya komplikasi masalah pada pernafasan kita. Penyakit ini bisa membuat warna dahak menjadi hijau, kuning hingga berdarah.

Sinusitis
Penyakita ini di sebabkan adanya virus, alergi maupun bakteri. Jika penyebab penyakit ini adalah bakteri kemungkinan warna dahaknya biasanya kuning maupun hijau.

Cystic fibrosis
ciri khas utama penyakit langka fibrosis kistik ini ialah pegumpulan pada dahak ataupun carian mukus yang lengket pada paru-paru. Menyebabkan penderitanya bisa memproduksi dahak yang berwana kuning, hijau maupun cokelat.

4. Dahak yang berwarna pink maupun merah
Ketika dahak kita berwarna kemerahan, bisa di pastikan pemicu hal tersebut adalah darah kita. Penyababnya adalah :

Batuk kronis atau terlalu keras
Pada saat seseorang mengalami

batuk kronis, kadang-kadang pembuluh darah bisa pecah, mengeluarkan flek atau darah yang bersamaan dengan dahak. Begitu juga saat batuk keluar terlalu keras.

Pneumonia
Pneumonia atau infeksi paru-paru yang berkembang bisa menjadi penyebab dahak menjadi merah. Gejalanya beruba demam menggigil, batuk, hingga nyeri dada.

TBC
Tuberkulosis adalah infeksi bakteri yang menular dalam jarak dekat. Gejala utama meliputi batuk lebih dari 3 minggu, batuk berdahak, serta berkeringat di malam hari. Kemungkinan warna dahak penyakit TBC adalah kemerahan.

Gagal jantung kongestif
Gagal jantung kongestif juga bisa menyebabkan warna dahak menjadi pink atau merah. Ini adalah kondisi ketika jantung tidak memompa darah secara efektif pada tubuh.

Emboli paru
Emboli paru adalah kondisi saat arteri pulmonalis di paru-paru tersumbat. Ini sering menyebabkan dahak berdarah atau bernoda darah. Kondisi ini mengancam jiwa dan juga bisa menyebabkan sesak napas dan nyeri dada.

Kanker paru-paru
Kanker paru bisa menyebabkan banyak gejala pernapasan sekaligus batuk berdahak yang menimbulkan darah.

5. Warna dahak cokelat
Dahak yang berwarna cokelat tampak seperti karat. Hal ini berarti ada endapan darah dan tergolong berbahaya.

Biasanya, dahak cokelat muncul setelah sebelumnya seseorang mengeluarkan dahak berwarna kemerahan, karena darah. Berikut adalah penyebab munculnya warna dahak cokelat di antaranya, seperti:

Pneumonia bakteri
Pneumonia yang disebabkan oleh bakteri dapat membuat penderitanya memproduksi dahak berwarna hijau kecokelatan seperti karat.

Bronkitis bakteri
Bronkitis bakteri juga bisa membuat tubuh bereaksi dengan menghasilkan dahak berwarna kecokelatan. Orang yang memiliki risiko mengalami bronkitis kronis adalah perokok atau yang kerap terpapar asap.

Cystic fibrosis
Tak hanya dahak kuning kehijauan, penderita cystic fibrosis juga bisa menghasilkan dahak warna cokelat seperti karat.

Pneumoconiosis
Seseorang yang kerap menghirup partikel seperti asbes, debu silika, hingga debu batu bara juga bisa mengalami pneumoconiosis. Warna dahak penderitanya adalah kecokelatan.

Abses paru-paru
Abses pada paru-paru juga membuat penderitanya menghasilkan dahak berwarna kecokelatan. Selain itu, gejala lainnya adalah keringat berlebih di malam hari hingga kehilangan nafsu makan.

6. Warna dahak yang berwana hitam

Dahak yang berwana hitam bisa disebut juga dengan melanoptysis. pada saat orang mengeluarkan dahak hitam itu artinya dia terlalu lama menghirup substansi yang berwarna hitam seperti debu batu bara.

Merokok
Terlalu banyak merokok menyebabkan seseorang menghasilkan dahak berwarna hitam

Pneumoconiosis
Jenis pneumoconiosis juga bisa menyebabkan terjadinya dahak berwarna hitam. Umumnya, ini terjadi pada pekerja batu bara atau yang kerap terpapar debu batu bara.

Infeksi jamur
Jamur hitam bernama Exophiala dermatitidis juga dapat menyebabkan infeksi. Dalam kondisi yang langka ini, penderitanya dapat mengeluarkan dahak berwarna hitam.

Kita bisa melakukan berbagai cara untuk mengatasi dahak yang mengganggu. Namun, saat dahak menjadi semakin pekat, banyak, berubah warna, dan lengket, itu adalah sinyal bahwa infeksi menjadi semakin parah.

Selain itu, bisa saja penderitanya mengalami dehidrasi. Ketika dahak terasa semakin mengganggu bahkan menyebabkan kesulitan bernapas, jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter.