Cara Obati Batu Ginjal Tanpa Operasi Secara Alami

Penyakit batu ginjal adalah kondisi ketika terdapat endapan padat seperti batu di dalam ginjal. Apabila ukuran batu cukup besar, dokter akan menyarankan pasien untuk menjalani operasi. Namun, jika batu ginjal masih berukuran kecil dengan diameter di bawah 4 milimeter, kondisi ini dapat diatasi dengan menerapkan pola hidup sehat serta pemberian obat batu ginjal tanpa operasi.

 

Obat batu ginjal sendiri berfungsi untuk memecah batu pada ginjal dan mengeluarkannya bersama urine. Obat-obatan tersebut juga bermanfaat untuk mencegah batu ginjal terbentuk kembali.

 

Lantas, apa saja jenis obatan-obatan yang dimaksud? Berikut penjelasan lengkapnya.

 

Obat Batu Ginjal Tanpa Operasi dengan Resep Dokter

 

Obat-obatan berikut ini umumnya diresepkan oleh dokter untuk mengatasi penyakit batu ginjal yang diderita pasien.

 

1. Obat Diuretik

 

Diuretik adalah obat batu ginjal tanpa operasi yang berguna untuk meningkatkan produksi urine dan frekuensi buang air kecil. Obat diuretik yang paling sering digunakan untuk mengobati batu ginjal adalah jenis thiazide.

 

Thiazide bekerja dengan mengurangi penyerapan garam dan mineral dalam ginjal, dengan begitu produksi urine dalam tubuh akan meningkat. Hal ini akan membuat penderitanya lebih sering berkemih, sehingga batu ginjal yang berukuran kecil bisa keluar bersama urine.

 

2. Obat Penghambat Alfa

 

Obat batu ginjal tanpa operasi berikutnya adalah penghambat alfa (alpha blockers). Tujuan pemberian obat ini adalah menghancurkan batu yang berukuran besar sekitar 5–10 milimeter agar bisa keluar bersama urine. Cara kerja obat penghambat alfa yaitu melemaskan otot saluran kemih agar batu lebih mudah keluar.

 

3. Obat Natrium Bikarbonat

 

Natrium bikarbonat atau natrium sitrat merupakan obat batu ginjal tanpa operasi yang digunakan untuk mengeluarkan asam urat dari ginjal. Pasalnya, tingginya kandungan asam urat dalam ginjal dapat memicu terbentuknya endapan padat. Obat ini juga bermanfaat mencegah perkembangan penyakit batu ginjal agar tidak semakin parah.

 

4. Allopurinol

 

Dokter biasanya menggunakan obat allopurinol sebagai cara mengatasi batu ginjal asam urat. Jenis obat ini bekerja dengan cara menurunkan kadar asam urat di dalam tubuh sehingga endapan asam urat dalam urine tidak membentuk batu yang berukuran besar.

 

Obat Batu Ginjal Tanpa Operasi dari Bahan Alami

 

Selain melalui obat-obatan yang diresepkan dokter di atas, pengobatan batu ginjal tanpa operasi juga bisa dioptimalkan dengan mengonsumsi bahan-bahan alami yang diketahui baik bagi kesehatan ginjal. Namun, Anda disarankan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter guna meminimalkan efek samping yang mungkin saja dapat terjadi.

 

1. Air Mineral

 

Mencukupi kebutuhan cairan tubuh merupakan salah satu cara membantu kerja ginjal lebih lancar sehingga endapan mineral yang menyebabkan batu ginjal tidak terbentuk. Memperbanyak asupan air juga dapat membantu mempercepat proses pengeluaran batu yang tertahan di ginjal melalui ureter.

 

Pasalnya, air yang masuk ke dalam tubuh akan membantu mempercepat produksi urine. Urine itulah yang nantinya akan mendorong batu ginjal keluar dari tubuh. Pengobatan batu ginjal tanpa operasi dengan cara ini akan efektif jika batu ginjal masih berukuran kecil.

 

Selain itu, mengonsumsi air secara rutin juga akan mengurangi risiko dehidrasi yang merupakan salah satu faktor risiko terjadinya batu ginjal. Maka dari itu, mulai biasakan minum air setidaknya dua liter setiap hari.

 

2. Jus Seledri dan Akar Dandelion

 

Jus seledri terkenal akan manfaatnya untuk kesehatan tubuh, termasuk sebagai obat alami untuk mengeluarkan batu ginjal. Seledri merupakan salah satu jenis sayuran penghancur batu ginjal yang mengandung antioksidan dan memiliki efek diuretik yang dipercaya dapat meningkatkan produksi urine, sehingga juga bisa mengurangi risiko terbentuknya batu ginjal baru.

 

Sementara itu, jus akar dandelion dapat mendorong produksi cairan empedu yang membantu tubuh mengeluarkan limbah, menjaga kesehatan sistem pencernaan, dan juga memiliki senyawa yang dapat memberikan efek diuretik untuk meningkatkan produksi urine. Namun, hindari mengonsumsi minuman ini bersamaan dengan obat antibiotik, pengencer darah, atau diuretik. Atau, konsultasikan lebih dulu dengan dokter sebelum mengonsumsinya.

 

3. Air lemon

 

Air lemon rupanya tidak hanya menyegarkan tetapi juga bisa menjadi obat batu ginjal alami. Pasalnya, senyawa asam sitrat yang terdapat dalam air lemon dapat menghancurkan batu ginjal yang masih berukuran kecil sehingga lebih mudah dikeluarkan melalui urine. Selain itu, rutin mengonsumsi air lemon yang tinggi akan vitamin C juga dapat membantu mencegah pertumbuhan bakteri dalam tubuh. Pastikan Anda telah mencuci buah lemon dengan bersih sebelum memeras airnya.

 

4. Jus Buah Delima

 

Jus buah delima sudah dikenal sejak lama sebagai salah satu obat alami untuk meningkatkan fungsi ginjal secara keseluruhan. Bahkan, minuman satu ini juga bisa membantu membersihkan racun dari dalam tubuh.

 

Buah delima mengandung senyawa punicalagin yang berfungsi sebagai anti-inflamasi dan antioksidan yang berperan dalam mencegah terjadinya batu ginjal. Mengonsumsi jus delima secara rutin juga dapat menurunkan tingkat keasaman urine sehingga mengurangi risiko munculnya batu ginjal di kemudian hari.

 

5. Cuka Apel

 

Cuka apel mengandung asam asetat yang dipercaya efektif memecah dan melarutkan batu ginjal berukuran kecil. Tidak hanya itu, cuka apel juga dapat membantu meringankan rasa nyeri dan peradangan akibat batu ginjal.

 

Meski begitu, konsumsi cuka apel secara berlebihan justru dapat menyebabkan iritasi tenggorokan dan kerusakan enamel gigi.