APa Tujuan Menghidrasi Kulit dan Manfaat Beserta Caranya

Menjaga hidrasi kulit adalah sesuatu yang wajib dilakukan untuk mendapatkan kulit yang sehat. Kulit yang terhidrasi akan tampak lebih sehat, halus, dan terhindar dari risiko-risiko permasalahan kulit. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghidrasi kulit yang benar.

 

Mari simak artikel ini untuk mengetahui apa itu hidrasi kulit, manfaat menghidrasi kulit, hingga cara yang dapat dilakukan untuk menghidrasi kulit.

 

Apa itu Hidrasi Kulit?

 

Hidrasi kulit adalah proses menjaga kelembapan dan keseimbangan air di dalam lapisan kulit. Kulit yang kurang terhidrasi dapat mengalami masalah seperti kulit kering, kulit terasa seperti tertarik, kemerahan, dan bersisik.

 

Perlu diketahui, faktor-faktor seperti paparan sinar matahari, polusi udara, cuaca ekstrem, penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia keras, dan pola hidup tidak sehat dapat menyebabkan hilangnya kelembapan kulit. Oleh sebab itu, kelembapan kulit harus dikembalikan dan dijaga melalui proses hidrasi.

 

Dalam menjaga hidrasi kulit, penting untuk menjalankan rutinitas perawatan kulit dan memilih produk yang mengandung bahan pelembap seperti hyaluronic acid, ceramide, dan glycerin.

 

Manfaat Menghidrasi Kulit

 

Terdapat banyak manfaat menghidrasi kulit yang dapat dirasakan. Beberapa di antaranya adalah membantu meningkatkan elastisitas kulit, menjaga produksi minyak kulit, hingga dapat membantu detoksifikasi kulit. Berikut adalah penjelasan lebih detailnya.

 

1. Meningkatkan Elastisitas Kulit

 

Hidrasi kulit sangat penting dalam menjaga elastisitas kulit. Di sisi lain, dehidrasi dapat menyebabkan hilangnya elastisitas kulit juga membuat kulit terlihat kendur, keriput, dan kering. Jika seseorang ingin memiliki kulit yang elastis, maka hidrasi kulit adalah hal yang wajib dilakukan.

 

2. Mengurangi Kerutan Wajah

 

Hidrasi kulit adalah salah satu cara untuk mengurangi kerutan di wajah. Hal ini dikarenakan kerutan dan garis halus menjadi lebih terlihat saat kulit kurang lembap. Sebaliknya, kulit yang terhidrasi dengan baik akan terlihat lebih halus dan kencang.

 

Namun, perlu dicatat bahwa kerutan adalah kondisi alami yang terjadi pada kulit seiring bertambahnya usia dan umumnya menjadi salah satu tanda-tanda penuaan. Menghidrasi kulit dengan baik adalah salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah tanda-tanda penuaan dini, seperti munculnya kerutan di usia muda.

 

Agar hasilnya lebih optimal, gunakan pula produk perawatan wajah khusus untuk mengurangi kerutan yang biasanya mengandung anti-aging, retinol, ataupun hyaluronic acid.

 

3. Menyeimbangkan Kadar Minyak

 

Kulit yang mengalami dehidrasi sering kali memicu produksi sebum berlebih dan menyebabkan kulit berminyak.

 

Saat kulit kekurangan kelembapan, kulit memberikan sinyal kepada kelenjar sebasea untuk menghasilkan lebih banyak minyak, sehingga kulit menjadi berminyak dan menyebabkan pori-pori tersumbat. Dengan menjaga kadar hidrasi yang cukup, produksi minyak alami kulit pun dapat dikendalikan.

 

4. Meningkatkan Skin Barrier

 

Manfaat selanjutnya dari menghidrasi kulit adalah untuk memperkuat skin barrier. Saat kulit terhidrasi, kulit akan berfungsi secara optimal sebagai penghalang zat berbahaya yang akan masuk ke dalam kulit. Selain itu, kulit yang terhidrasi membantu melindungi kulit dari radikal bebas yang dapat merusak kulit dan menyebabkan penuaan dini.

 

Untuk meningkatkan skin barrier, gunakan produk perawatan kulit yang kaya antioksidan dan kandungan ceramide.

 

5. Meningkatkan Fungsi Detoksifikasi Kulit

 

Terakhir, manfaat menghidrasi kulit adalah untuk meningkatkan fungsi detoksifikasi kulit. Sel kulit yang terhidrasi dengan baik mampu membuang toksin dan limbah metabolisme yang dapat menyebabkan kulit kusam. Jika proses detoksifikasi alami berjalan lancar, kulit akan tampak lebih sehat dan bercahaya.

 

Secara garis besar, menghidrasi kulit memiliki banyak manfaat bagi kulit. Dengan menjaga kadar hidrasi melalui perawatan kulit yang tepat dan pola gaya hidup sehat, berbagai masalah kulit pun dapat dihindari.

 

Cara Menghidrasi Kulit

 

Setelah mengetahui manfaat menghidrasi kulit, selanjutnya akan dibahas beberapa cara menghidrasi kulit yang mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Adapun cara menghidrasi kulit adalah sebagai berikut:

 

1. Minum Air yang Cukup

 

Minum air adalah cara menghidrasi kulit wajah dan tubuh secara alami. Air membantu menjaga kelembapan kulit dari dalam, membuang racun dalam tubuh, dan mempercepat regenerasi sel kulit. Pastikan untuk minum setidaknya sebanyak dua liter air per hari.

 

2. Tidur yang Cukup

 

Tidur yang cukup memberi waktu bagi kulit untuk beregenerasi dan memperbaiki selnya. Selama tidur, kulit akan beristirahat dan di sinilah proses regenerasi kulit berlangsung. Kurang tidur dapat mengganggu siklus regenerasi tersebut dan menyebabkan terjadinya dehidrasi kulit. Jadi, pastikan untuk selalu mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap malam sekitar 7–9 jam.

 

3. Gunakan Produk Hidrasi Kulit

 

Selanjutnya, pilih produk perawatan kulit yang kaya akan bahan-bahan yang dapat membantu menghidrasi kulit. Cari produk perawatan kulit dengan kandungan seperti hyaluronic acid, ceramide, glycerin, atau aloe vera yang dapat membantu mempertahankan kelembapan dalam kulit.

 

Selain itu, gunakan pelembap wajah secara rutin yang sesuai dengan tipe kulit, terutama setelah mandi atau mencuci wajah. Jangan lupa untuk menggunakan tabir surya berbahan dasar air untuk melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet matahari.

 

4. Perhatikan Makanan yang Dikonsumsi

 

Makanan yang dikonsumsi juga dapat berdampak pada tingkat hidrasi kulit. Konsumsi makanan yang mengandung banyak air seperti buah-buahan dan sayuran segar dapat membantu menghidrasi kulit.

 

5. Hindari Cleanser yang Bersifat Abrasif

 

Pembersih wajah dengan kandungan zat yang terlalu keras atau bersifat abrasif dapat menghilangkan kelembapan alami kulit. Sehingga, penggunaan produk pembersih yang mengandung alkohol atau bahan-bahan yang dapat membuat kulit menjadi kering patut dihindari. Pilihlah pembersih wajah yang lembut, memiliki pH seimbang, dan mengandung bahan-bahan yang melembapkan.