Apa itu Migrain? Penyebab, Gejala, & Cara Mengobatinya

Migrain adalah salah satu jenis sakit kepala berdenyut yang sering kali mengganggu aktivitas sehari-hari penderitanya. Serangan migrain dapat menurunkan kualitas hidup dan memengaruhi produktivitas seseorang. Karenanya, banyak yang ingin tahu bagaimana cara mengatasi migrain untuk mengurangi intensitas dan frekuensi serangan migrain serta mengelola gejalanya.

 

Lantas, apa saja cara yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala migrain? Mari simak penjelasan selengkapnya dalam ulasan berikut.

 

Cara Mengatasi Migrain secara Efektif

 

Hingga kini, belum ada obat yang dapat menyembuhkan migrain secara total karena penyebabnya belum benar-benar dipahami. Konsumsi obat-obatan migrain pun hanya bertujuan untuk meredakan gejalanya.

 

Namun, perlu diketahui bahwa meredakan gejala migrain tidak harus dilakukan dengan mengonsumsi obat. Pasalnya, ada beberapa cara meredakan migrain yang efektif untuk diterapkan secara mandiri di rumah, di antaranya:

 

1. Kompres Hangat atau Dingin

 

Salah satu cara mengatasi migrain adalah dengan menggunakan kompres dingin atau hangat. Cara ini dilakukan dengan meletakkan kantung atau handuk berisi es di belakang leher atau dahi.

 

Tidak harus dengan kompres dingin, gejala migrain juga bisa diredakan dengan menggunakan kompres hangat. Cara ini diketahui bermanfaat untuk membantu melemaskan otot yang tegang. Selain dengan kompres hangat, mandi menggunakan air hangat juga bisa memberikan efek serupa.

 

2. Menenangkan Diri

 

Migrain adalah kondisi yang dapat menyebabkan penderita menjadi lebih sensitif terhadap suara dan cahaya. Oleh sebab itu, menghentikan aktivitas dan beristirahat sejenak di tempat yang tenang, seperti ruangan yang gelap dan hening, bisa menjadi langkah pertolongan pertama pada migrain.

 

Jika memungkinkan, cobalah untuk tidur. Pasalnya, saat tidur, otak akan menghasilkan senyawa kimia yang mampu mengurangi rasa nyeri. Selain itu, tidur yang cukup setiap harinya juga dapat mencegah serangan migrain sewaktu-waktu.

 

3. Yoga atau Meditasi

 

Yoga adalah jenis olahraga ringan yang bisa dijadikan sebagai salah satu cara mengatasi migrain. Manfaat yoga untuk penderita migrain di antaranya dapat meredakan gejala migrain serta menurunkan risiko serangan migrain datang kembali.

 

Selain yoga, penderita juga disarankan untuk melakukan meditasi, yaitu duduk di suatu tempat yang tenang dan memusatkan pikiran serta mengatur pernapasan. Cara ini diketahui dapat meredakan rasa nyeri kepala. Namun, hindari gerakan membungkuk saat yoga maupun meditasi, karena berisiko memperparah gejala.

 

4. Mengonsumsi Jahe Hangat

 

Jahe merupakan rempah alami yang dikenal memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah meredakan gejala migrain. Perlu diketahui, efektivitas minuman dari bubuk jahe untuk mengatasi migrain setara dengan obat sumatriptan (obat migrain).

 

Manfaat tersebut diperoleh dari senyawa antioksidan yang terkandung di dalam jahe yang berperan sebagai zat antiinflamasi, sehingga bisa menjadi salah satu cara mengatasi migrain secara alami. Selain itu, jahe juga bisa membantu meredakan gejala lain yang berkaitan dengan migrain, seperti mual dan muntah.

 

5. Pijat

 

Jika mengalami migrain pada salah satu sisi kepala, maka memberikan pijatan lembut di area dahi bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasinya. Banyak orang memilih pijatan lembut di kepala sebagai cara mengatasi migrain karena dapat melancarkan aliran darah serta membantu relaksasi.

 

6. Menghirup Aromaterapi

 

Tips meredakan migrain berikutnya adalah dengan menghirup aromaterapi. Pasalnya, menghirup aromaterapi selama beberapa menit diketahui dapat menenangkan serta meringankan gejala nyeri kepala akibat migrain. Ada berbagai macam pilihan aromaterapi yang bisa memberikan efek relaksasi, antara lain lavenderpeppermint, dan aroma buah citrus, chamomile, dan eucalyptus.

 

7. Memperbanyak Konsumsi Air

 

Mencukupi kebutuhan cairan tubuh juga cukup penting dalam cara mengatasi migrain. Perlu diketahui bahwa dehidrasi (kekurangan cairan tubuh) bisa menjadi salah satu pemicu nyeri kepala, termasuk migrain. Selain mengonsumsi air, kebutuhan cairan tubuh juga bisa dicukupi dengan mengonsumsi makanan atau buah-buahan dengan kandungan air tinggi, seperti buah semangka, melon, jeruk, mentimun, dan lain-lain.

 

8. Tidur yang Cukup

 

Saat sedang mengalami migrain, usahakan untuk tidur yang cukup. Pasalnya, gejala sakit kepala dapat dipicu oleh kurang tidur atau kurang beristirahat. Akan tetapi, terlalu lama tidur juga tidak disarankan karena dapat memperburuk gejala sakit kepala. Secara umum, waktu tidur yang cukup untuk orang dewasa adalah 7–9 jam per hari.

 

9. Menerapkan Pola Makan Sehat

 

Cara mengatasi migrain juga bisa dilakukan dengan menerapkan pola makan sehat dengan gizi seimbang yang sesuai dengan kondisi kesehatan. Hindari makanan atau minuman yang sekiranya berpotensi menyebabkan sakit kepala atau migrain seperti daging olahan, makanan asin dan gurih, makanan dingin, cokelat, dan lain-lain. Di samping itu, usahakan untuk makan tepat waktu dan tidak melewatkan waktu makan.

 

10. Olahraga Aerobik

 

Melakukan olahraga aerobik dengan rutin diketahui bisa menjadi salah satu cara mengurangi ketegangan otot yang mengakibatkan migrain dan mencegah migrain datang kembali. Beberapa pilihan olahraga aerobik yang bisa dilakukan adalah berenang, bersepeda, atau jalan kaki.

 

11. Konsultasi dengan Dokter

 

Apabila gejala migrain tak kunjung mereda meski telah menerapkan beberapa cara di atas, maka jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Meski terkadang bisa sembuh dengan sendirinya, migrain yang berlanjut atau berkepanjangan perlu diwaspadai karena dapat menjadi salah satu tanda penyakit tertentu.